10 Hikmah
Melaksanakan Ibadah Puasa Ramadhan – Ibadah puasa
Ramadhan memiliki banyak keutamaan, dan diantara keutamaan tersebut sebahagian
besar manfaat / hikmahnya merupakan untuk diri kita sendiri.
Hikmah berpuasa yang kita dapatkan ini tentunya berkaitan
erat dengan amalan puasa yang kita jalani dan tentunya amalan pada puasa
ramadhan bukanlah hanya menahan makan dan minum saja, melainkan juga
menjalankan amalan ibadah Ramadhan lainnya, seperti bersedekah,
Itikaf, Menjalin Silaturahim, Menghindari diri dari yang haram, dan banyak lagi.
Maka dari itu, agar lebih termotivasi dalam menyempurnakan
puasa tahun 2013 ini, kami sajikan untuk Anda 10 hikmah melaksanaka ibadah
puasa Ramadhan yang dikutip dari berbagai sumber, selamat menyimak.
1.
Melatih
Disiplin Waktu – Untuk menghasilkan puasa
yang tetap fit dan kuat di siang hari, maka tubuh memerlukan istirahat yang
cukup, hal ini membuat kita tidur lebih teratur demi lancarnya puasa. Bangun
untuk makan sahur dipagi hari juga melatih kebiasaan untuk bangun lebih pagi
untuk mendapatkan rejeki (makanan).
2.
Keseimbangan
dalam Hidup – Pada hakikatnya kita
adalah hamba Allah yang diperintahkan untuk beribadah. Namun sayang hanya
karena hal duniawi seperti pekerjaan, hawa nafsu dan lain-lain kita sering
melupakan kewajiban kita. Pada bulan puasa ini kita terlatih untuk kembali
mengingat dan melaksanakan seluruh kewajiban tersebut dengan imbalan pahala
yang dilipatgandakan.
3.
Mempererat
Silaturahmi – Dalam Islam ada
persaudaraan sesama muslim, akan tampak jelas jika berada dibulan Ramadhan,
Orang memberikan tajil perbukaan puasa gratis. Sholat bersama di masjid,
memberi ilmu islam dan banyak ilmu Islam di setiap ceramah dan diskusi
keagamaan yang dilaksanakan di Masjid.
4.
Lebih
Perduli Pada Sesama – Dalam Islam ada
persaudaraan sesama muslim, akan tampak jelas jika berada dibulan Ramadhan,
Orang memberikan tajil perbukaan puasa gratis. Sholat bersama di masjid,
memberi ilmu islam dan banyak ilmu Islam di setiap ceramah dan diskusi
keagamaan yang dilaksanakan di Masjid.
5.
Tahu
Bahwa Ibadah Memiliki Tujuan – Tujuan puasa adalah melatih diri kita agar dapat menghindari
dosa-dosa di hari yang lain di luar bulan Ramadhan. Kalau tujuan tercapai maka
puasa berhasil. Tapi jika tujuannya gagal maka puasa tidak ada arti apa-apa.
Jadi kita terbiasa berorientasi kepada tujuan dalam melakukan segala macam amal
ibadah.
6.
Tiap
Kegiatan Mulia Merupakan Ibadah – Setiap langkah kaki menuju masjid ibadah, menolong orang ibadah,
berbuat adil pada manusia ibadah, tersenyum pada saudara ibadah, membuang duri
di jalan ibadah, sampai tidurnya orang puasa ibadah, sehingga segala sesuatu
dapat dijadikan ibadah. Sehingga kita terbiasa hidup dalam ibadah. Artinya
semua dapat bernilai ibadah.
7.
Berhati-hati
Dalam Berbuat – Puasa
Ramadhan akan sempurna dan tidak sia-sia apabila selain menahan lapar dan haus
juga kita menghindari keharaman mata, telinga, perkataan dan perbuatan. atihan
ini menimbulkan kemajuan positif bagi kita jika diluar bulan Ramadhan kita juga
dapat menghindari hal-hal yang dapat menimbulkan dosa seperti bergunjing,
berkata kotor, berbohong, memandang yang dapat menimbulkan dosa, dan lain
sebagainya.
8.
Berlatih
Lebih Tabah – Dalam Puasa di
bulan Ramadhan kita dibiasakan menahan yang tidak baik dilakukan. Misalnya
marah-marah, berburuk sangka, dan dianjurkan sifat Sabar atas segala perbuatan
orang lain kepada kita. Misalkan ada orang yang menggunjingkan kita, atau
mungkin meruncing pada Fitnah, tetapi kita tetap Sabar karena kita dalam
keadaan Puasa.
9.
Melatih
Hidup Sederhana – Ketika waktu
berbuka puasa tiba, saat minum dan makan sedikit saja kita telah merasakan
nikmatnya makanan yang sedikit tersebut, pikiran kita untuk makan banyak dan
bermacam-macam sebetulnya hanya hawa nafsu saja.
10.
Melatih
Untuk Bersyukur – Dengan memakan
hanya ada saat berbuka, kita menjadi lebih mensykuri nikmat yang kita miliki
saat tidak berpuasa. Sehingga kita dapat menjadi pribadi yang lebih mensyukuri
nikmat Allah SWT.
Di-kutip dari http://goo.gl/8bpLa
No comments:
Post a Comment